GAZA, (PIC)
Puluhan warga Palestina tewas dan terluka dalam serangan Israel yang menghantam sekitar sekolah al-Awda yang menampung keluarga-keluarga terlantar di kota Khan Yunis, Gaza selatan, pada Selasa malam.
Kantor Media Pemerintah Gaza (GMO) mengatakan bahwa sedikitnya 29 warga Palestina tewas dalam serangan itu, kebanyakan wanita dan anak-anak.
“Pembantaian terbaru ini terjadi setelah tentara pendudukan menyerang enam kamp pengungsian lainnya di wilayah tengah (Gaza), sehingga jumlah korban tewas menjadi sedikitnya 60 orang dalam beberapa jam terakhir,” kata GMO dalam sebuah pernyataan.
Serangan itu juga terjadi sementara sektor perawatan kesehatan Gaza yang sedang runtuh terus menerus karena pasukan Israel telah memaksa beberapa rumah sakit untuk menghentikan layanan, tambahnya.
Sementara itu, Bulan Sabit Merah Palestina menyatakan dalam pernyataan singkatnya bahwa pasukan pendudukan menargetkan sebuah sekolah yang menampung warga sipil yang mengungsi di kota Abasan, sebelah timur Khan Yunis.
Puluhan korban dilaporkan dalam serangan itu, bunyi pernyataan itu.
Bulan Sabit Merah mencatat bahwa kru ambulansnya masih berupaya mengevakuasi para korban, dan mengatakan bahwa serangan Israel tersebut adalah yang kedua dalam beberapa jam.
Sebelumnya, GMO mengatakan bahwa pendudukan Israel melakukan pembantaian keji terhadap warga terlantar dengan menargetkan sekolah yang menampung warga terlantar di Al-Nusairat.
Setidaknya 17 warga Palestina tewas dalam serangan itu, termasuk 14 anak-anak dan seorang wanita.
Semua korban yang dilaporkan berasal dari keluarga yang sama.