Citra satelit lubang tambang dan kolam terbuka milik tambang Telfer yang diambil pada tanggal 15 Desember 2023 oleh Operational Land Imager-2 pada Landsat 9. Tambang Telfer, yang terletak di pedalaman Australia Barat yang gersang di atas tanah milik penduduk asli Martu, mengekstraksi mineral berharga seperti emas dan perak dari bawah tanah Gurun Great Sandy yang kaya akan oksida besi.
Telfer, salah satu tambang emas paling produktif di Australia, terletak di Gurun Great Sandy.
Tambang Telfer yang berlokasi di Australia Barat beroperasi di tanah adat Martu, menambang emas dan perak dari batuan sedimen yang terbentuk sekitar 600 juta tahun lalu. Tambang ini meliputi tambang terbuka, tambang bawah tanah, dan kolam limbah. Pada tahun 2023, tambang ini menghasilkan 349.000 ons emas.
Di pedalaman Australia Barat yang gersang, para penambang telah menggali tanah berwarna karat untuk mencapai mineral berharga di bawahnya. Lubang tambang dan kolam terbuka milik tambang Telfer dapat dilihat dalam gambar ini, yang diambil oleh OLI-2 (Operational Land Imager-2) pada Landsat 9.
Konteks Geografis dan Sejarah
Tambang Telfer terletak sekitar 400 kilometer (250 mil) di tenggara Port Hedland, di tanah milik penduduk asli Martu di Gurun Pasir Besar. Tanahnya berwarna kemerahan karena oksida besi yang terkumpul selama jutaan tahun pelapukan.
Bagian Australia Barat ini dikenal kaya akan sumber daya alam, termasuk minyak bumi, bijih besi, tembaga, dan logam mulia tertentu. Di bawah tanah, urat emas dan perak mengalir melalui batuan sedimen, seperti batu pasir kuarsa dan batu lanau, yang terbentuk pada akhir Proterozoikum, sekitar 600 juta tahun yang lalu, ketika sebagian besar Australia terendam air.
Operasi Penambangan dan Pengelolaan Limbah
Tambang ini terdiri dari tambang terbuka dan operasi bawah tanah (tidak terlihat) tempat bijih ditambang, serta kolam tempat limbah tambang dikelola dan disimpan. Bayangan terlihat di bangku-bangku seperti teras di dalam tambang terbuka di sisi utara tambang. Bangku-bangku ini menopang peralatan kerja dan menampung material dari puing-puing yang jatuh. Di ujung selatan tambang, kolam penampungan menyimpan produk sampingan pertambangan, atau tailing. Setelah mineral ditambang dan diproses di lokasi, mineral tersebut diangkut dengan truk ke Port Hedland dan diekspor ke berbagai pabrik peleburan, sebagian besar di Asia Timur.
Di sebelah tambang tersebut terdapat perumahan untuk masyarakat kecil, yang meliputi bandara. Telfer adalah salah satu tambang emas paling produktif di Australia. Pada tahun 2023, tambang tersebut menghasilkan 349.000 ons emas. Dengan harga saat ini sekitar 2.400 USD per ons, ini setara dengan nilai $838 juta.
NASA Gambar Observatorium Bumi oleh Michala Garrison, menggunakan data Landsat dari Survei Geologi Amerika Serikat.