SANA’A, (PIC)
Pemimpin Gerakan “Ansar Allah” Yaman, Abdul Malik Al-Houthi, mengatakan bahwa Yaman berdiri dengan segala kemampuannya, baik secara resmi maupun populer, untuk mendukung rakyat Palestina.
Dalam pidato yang disampaikan pada hari Rabu, Al-Houthi menambahkan bahwa Yaman telah mendukung Pertempuran Banjir Al-Aqsa sejak awal, dan menyatakan bahwa “rakyat Palestina menjadi sasaran ketidakadilan, penganiayaan, dan penyitaan tanah dan hak-hak mereka sejak pendudukan Inggris. .”
Dia menuduh AS dan Inggris terlibat dengan Israel, menyebut mereka sebagai mitra dalam kejahatan dan agresi terhadap rakyat Palestina, selain keterlibatan beberapa negara yang melakukan upaya untuk menghilangkan masalah Palestina dengan dalih normalisasi.
Statistik resmi menunjukkan bahwa jumlah korban agresi Israel telah mencapai 32.975 orang yang mati syahid dan 75.577 orang terluka, selain itu sekitar 85% penduduk Jalur Gaza harus mengungsi.