Gerombolan pemukim ekstremis menyerang warga Palestina, menyita tanah di Tepi Barat
TEPI BARAT, (PIC)
Kelompok pemukim Yahudi ekstrem dilaporkan melakukan serangan pada hari Sabtu terhadap warga Palestina dan properti di berbagai wilayah Tepi Barat.
Menurut sumber media lokal, sekelompok pemukim mengambil alih taman umum di desa Qaryut di Nablus selatan.
Aktivis lokal Bashar al-Qaryuti mengatakan kepada kantor berita WAFA bahwa para pemukim menyita sebuah bangunan yang sedang dibangun di tengah taman, yang dibangun oleh dewan desa untuk tujuan hiburan, dan menambahkan bahwa para pemukim memasang bendera Israel di atas bangunan tersebut.
Qaryuti juga mengatakan bahwa para pemukim berkumpul pada dini hari di pinggiran desa sebelum memasuki petak tanah yang diklasifikasikan sebagai B sebagai bagian dari upaya mereka untuk mencaplok lebih banyak tanah milik warga Palestina di wilayah tersebut.
Sekelompok pemukim juga mengambil alih mata air di pinggiran desa Qaryut dan menyebar di perbukitan terdekat di bawah perlindungan militer.
Sumber lokal mengatakan bahwa beberapa warga desa terluka ketika mereka mencoba menangkis para pemukim dan mencegah mereka merebut mata air.
Di Salfit, pemukim lainnya menyerang sekelompok petani Palestina di kawasan pertanian dekat kota Kafr ad-Dik.
Sumber lokal mengatakan kepada WAFA bahwa pemukim melemparkan batu ke arah dua petani dan melukai mereka ketika mereka berusaha mencegah mereka menghancurkan ruang pertanian milik petani lain di daerah Khirbet Susya di utara Kafr ad-Dik.
Di Jenin, terjadi lagi serangan pemukim terhadap warga dan pejabat yang bekerja di dewan desa Dahr al-Abd di daerah Ya’bad.
Pejabat setempat melaporkan bahwa pemukim bersenjata melakukan tindakan brutal terhadap pegawai yang bekerja untuk dewan desa, menahan mereka, menyita peralatan mereka, mencegah mereka membangun jalan pertanian, dan memaksa mereka meninggalkan daerah tersebut dengan todongan senjata.
RisalahPos.com Network
Related posts
# PARTNERSHIP
